Kamis, 06 April 2017

GLOBALISASI DALAM BIDANG ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI

Sejarah adalah mempelajari pengalaman masa lalu untuk dijadikan pelajaran untuk masa depan agar kita tidak jatuh kedalam kesalahan yang sama pada masa depan.



BAB I
PENDAHULUAN

A.  Latar Belakang
Seiring dengan perkembangan zaman, berkembang pula pola pikir manusia untuk terus bereksperimen dan menciptakan inovasi – inovasi baru untuk membantu aktivitas kehidupan manusia, hasil pola pikir manusia yang sangat populer saat ini adalah IPTEK.
Saat ini perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi sudah menjadi elemen penting bagi seluruh lapisan masyarakat dalam bersosialisasi dan berinteraksi, salah satunya ialah berkembangnya teknologi informasi. Teknologi Informasi merupakan sebuah bidang ilmu yang mempelajari tentang perangkat-perangkat informasi baik itu perangkat lunak maupun perangkat keras yang berfungsi untuk mengolah dan menghasilkan informasi maupun menyampaikan suatu informasi tersebut ke perangkat informasi lainnya.
Di dalam kehidupan sehari-hari tentunya kita mengadakan suatu interaksi sosial baik secara langsung maupun dengan menggunakan media perantara seperti alat komunikasi portabel atau handphone, email maupun dengan menggunakan jaringan informasi sosial yang sekarang sering digunakan, misalnya facebook dan twitter.
Berkembangnya IPTEK dalam kehidupan masyarakat ini juga dapat mempunyai dampak positif dan dampak negatif. Dampak positif misalnya kemudahan dalam berkomunikasi melalui telepon seluler dan internet, sedangkan dampak negatifnya adalah maraknya kasus penipuan via sms (short message service).
Oleh karena itu, dalam menyikapi perkembangan IPTEK saat ini dan seterusnya, kita harus mengetahui seberapa besarkah pengaruh yang ditimbulkan oleh perkembangan IPTEK dalam kehidupan masyarakat sehari-hari.
 
B.  Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang dapat dirumuskan suatu permasalahan sebagai berikut :
1.   Bagaimana perkembangan IPTEK dalam kehidupan masyarakat?
2.   Bagaimana cara memasyarakatkan IPTEK?
3.   Bagaimana pengaruh IPTEK bagi kehidupan masyarakat?
4.   Bagaimana cara menyikapi perkembangan IPTEK?

C.  Tujuan
Berdasarkan pada rumusan masalah, tujuan penulisan makalah ini adalah :
1.   Untuk mengetahui perkembangan IPTEK dalam kehidupan masyarakat?
2.   Untuk mengetahui cara memasyarakatkan IPTEK?
3.   Untuk mengetahui pengaruh IPTEK bagi kehidupan masyarakat?
4.   Untuk mengetahui cara menyikapi perkembangan IPTEK?











BAB II
PEMBAHASAN

A.  Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi ( IPTEK ) Dalam Kehidupan Masyarakat
Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia, ilmu pengetahuan adalah pengetahuan tentang suatu bidang yang disusun secara bersistem menurut metode tertentu, yang dapat digunakan untuk menerangkan gejala-gejala tertentu. Menurut Prayitno dalam Ilyas (2001), teknologi adalah seluruh perangkat ide, metode, teknik benda-benda material yang digunakan dalam waktu dan tempat tertentu maupun untuk memenuhi kebutuhan manusia
Hubungan antara Ilmu Pengetahuan dan Teknologi ialah apabila ilmu pengetahuan mempunyai teori-teori atau rumus-rumus yang tetap, sedangkan teknologi merupakan praktek atau ilmu terapan dari teori-teori yang berasal dari ilmu pengetahuan. Oleh karena itu, jika tidak ada ilmu pengetahuan, teknologi pun tidak akan ada.
Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa Ilmu Pengetahuan dan Teknologi adalah suatu inovasi yang berupa hasil olah pikir manusia berdasarkan teori-teori ilmu pengetahuan untuk memenuhi dan memudahkan kebutuhan hidup manusia.
Ilmu pengetahuan dan teknologi selalu berubah dan berkembang ke arah yang lebih maju seiring dengan perkembangan manusia itu sendiri. Perkembangan IPTEK yang sangat cepat memberikan manfaat yang luar biasa bagi kemajuan kehidupan umat manusia. Jenis-jenis pekerjaan yang sebelumnya menuntut kemampuan fisik cukup besar, saat ini sudah bisa digantikan oleh perangkat mesin-mesin otomatis.
Selain itu, kemajuan yang sering diartikan sebagai modernisasi, menjanjikan kemampuan manusia untuk mengendalikan alam melalui ilmu pengetahuan, meningkatkan kesejahteraan material melalui teknologi, dan meningkatkan efektivitas bermasyarakat melalui penerapan organisasi yang berdasarkan pertimbangan rasional sehingga tidak dapat dipungkiri bahwa kemajuan suatu bangsa tergantung pada penguasaan IPTEK. Dengan IPTEK pula manusia dapat melakukan hal-hal yang sebelumnya belum pernah dibayangkan.
Eksistensi IPTEK dalam suatu masyarakat merupakan kekayaan budaya yang sangat penting bukan hanya bagi masyarakat yang bersangkutan, melainkan untuk seluruh umat manusia. Kemajuan IPTEK sangat ditentukan oleh keberadaan kebudayaan yang menghidupkan dan mendukung semangat untuk mengeksplorasi dunia yang belum diketahui. Inilah yang sering disebut melakukan penelitian atau riset.
Menurut Rahardi Ramelan (2007:27), dipandang dari sudut budaya, perkembangan IPTEK suatu masyarakat atau suatu bangsa dapat dijelaskan dalam hubungannya dengan faktor-faktor sebagai berikut :
1.   Konstelasi nilai-nilai dalam masyarakat atau bangsa dan komitmen  masyarakat secara keseluruhan yang menyalurkan motivasi untuk mendukung, meyakini, atau menerapkan IPTEK dalam berbagai tingkatan maupun jenis penggunaannya.
2.   Kemampuan sistem IPTEK nasional dalam menghasilkan dan memasarkan hasil-hasil penelitiannya serta mendorong penerapannya secara efisien dan efektif dalam seluruh aspek kehidupan.
3.   Struktur lembaga-lembaga yang bergerak di bidang IPTEK yang menjembatani proses kreatif dan inovatif para penelitinya.
Sampai sejauh mana peneliti dan kegiatan meneliti merupakan suatu profesi penting adalah produk dari suatu kebudayaan. Dalam konteks budaya tersebut, peran dan fungsi peneliti serta profesi lainnya dalam bidang IPTEK secara riil mendapat tempat terhormat dalam masyarakat dan negara. Sekali peran dan fungsi telah melembaga, maka IPTEK memiliki potensi untuk berkembang.

IPTEK yang telah kita capai dan kita rasakan saat ini telah memberikan banyak kemudahan dan kenyamanan bagi kehidupan masyarakat. Beberapa akibat dari perkembangan IPTEK saat ini ialah kegiatan pertanian, yang dulunya membajak sawah dengan menggunakan alat tradisional, kini sudah menggunakan peralatan mesin.sehingga aktifitas penanaman dapat lebih cepat dilaksanakan tanpa memakan waktu yang lama dan tidak pula terlalu membutuhkan tenaga yang banyak.
Selain itu, dalam hal pengiriman dan penerimaan informasi, pada masa dahulu kegiatan pengiriman berita sangat lambat, hal ini dikarenakan kegiatan tersebut masih dilakukan secara tradisional baik itu secara lisan maupun dengan menggunakan sepucuk surat. Namun saat ini perkembangan IPTEK telah merubah segalanya, dan kita pun tidak perlu menunggu lama untuk mengirim atau menerima berita karena kita bisa menerimanya melalui media cetak maupun elektronik. Informasi ini merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan manusia, tanpa adanya informasi kita akan merasa gaptek dan ketinggalan terhadap kemajuan bangsa.
Meskipun banyak memberikan manfaat dan dampak positif terhadap kehidupan masyarakat, namun kita juga tidak bisa menipu diri akan kenyataan bahwa IPTEK memiliki dampak negatif bagi masyarakat. Beberapa dampak negatif dari perkembangan IPTEK ialah sifat konsumtif sebagai akibat kompetisi yang ketat pada era globalisasi. Hal ini akan melahirkan generasi yang secara moral mengalami kemerosotan, seperti konsumtif, boros dan memiliki jalan pintas yang bermental “instant”.
Selain itu, dampak negatif dari perkembangan IPTEk ialah kenakalan dan tindak menyimpang di kalangan remaja yang semakin meningkat, seperti perkelahian, corat-coret, pelanggaran lalu lintas sampai tindak kejahatan. Disamping itu juga semakin lemahnya kewibawaan tradisi-tradisi yang ada di masyarakat, seperti gotong royong dan tolong-menolong telah melemahkan kekuatan-kekuatan sentripetal yang berperan penting dalam menciptakan kesatuan sosial.
Oleh karena itu kita harus melakukan evaluasi diri secara jujur, obyektif,  dan terbuka terhadap apa yang telah kita lakukan selama ini. Sekarang adalah waktu yang sangat tepat untuk melakukannya, sebelum kita terlambat dalam menghadapi era global.

B.  Cara Memasyarakatkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)
Gelombang kemajuan Iptek di beberapa bidang seperti transportasi, komunikasi, informasi, dan energi telah banyak membawa perubahan pada kehidupan dan gaya hidup manusia yang lebih dinamis. Kemajuan teknologi transportasi misalnya, memungkinkan manusia senantiasa berada dalam mobilitas yang tinggi, bergerak dari satu tempat ke tempat yang lain dalam frekuensi tinggi, tampak dunia semakin sempit.
Sosialisasi Iptek di Idonesia masih belum memadai. Kenyataan memang ada situs yang menyajikan berita tentang Iptek, dan berita ini selalu updatesetiap hari. Namun yang dapat menikmati hanyalah kalangan yang mampu mengoperasikan internet, antara lain dari kalangan pelajar, inipun masih sangat terbatas di daerah perkotaan dan daerah pinggiran.
Alat yang paling efektif untuk penyebaran Iptek adalah media massa, dan media elektronika. Khususnya televisi, selain sebagai ajang promosi/iklan produk-produk berteknologi baru, juga sebagai alat informasi yang efektif untuk memasyarakatkan Iptek. Sekarang di Indonesia TV dan koran daerah telah menjamah pedesaan, sehingga menambah kelancaran informasi bagi masyarakat, termasuk informasi tentang penelitian.
Karena sosialisasi tentu saja membutuhkan produk penelitian yang inovatif, dan tidak ada hasilnya jika penelitian itu berhenti. Disinilah perguruan tinggi dan lembaga penelitian dituntut perannya dalam mensosialisasikan hasil penelitiannya kepada masyarakat. Dengan disosialisasikannya hasil penelitian, akan menambah wawasan kepada masyarakat tentang perkembangan Iptek saat ini.
Dengan demikian masyarakat dapat memanfaatkan penemuan-penemuan baru tersebut dalam kehidupannya. Atau sebaliknya masyarakat dapat mengantisipasi hal-hal yang dapat merugikan dirinya sebagai akibat penemuan baru tersebut. Hal-hal apa yang harus dilakukan dan dihindari agar dampak negatif tersebut tidak merugikan atau bahkan membahayakan bagi kehidupannya.

C.  Pengaruh Ilmu Pengetahuan dan Teknologi ( IPTEK ) Bagi Kehidupan Masyarakat
Meskipun perkembangan IPTEK juga telah dirasakan oleh masyarakat di negara Indonesia namun perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di negara ini tertinggal jauh jika dibandingkan dengan negara-negara Eropa dan Amerika Serikat bahkan pula di negara-negara Asia misalnya Jepang dan China.
Perkembangan IPTEK di Indonesia memang masih memprihatinkan. Realitas yang memprihatinkan itu bukan dilihat dari prestasi beberapa bidang IPTEK yang telah dicapai selama ini seperti mendapat medali emas pada International Exhibition of Invention New Technique and Product, memperoleh The First Step to Nobel Prize di bidang fisika tingkat SMA, temuan alat pengukur curah hujan oleh LIPI, temuan aplikasi teknologi DNA, temuan bibit padi unggul, temuan vector medan laju percepatan gerakan lempeng tektonik akibat maraknya bencana gempa bumi di Indonesia, rancang bangun pesawat remotely piloted vehicle, memperoleh penghargaan internasional Fellowship L’Oreal-Unesco for Woman in Science dan masih banyak lagi lainnya, terlebih lagi di bidang TI banyak sekali pemuda Indonesia yang telah menghasilkan berbagai macam perangkat lunak buatan dalam negeri, yang memang semua itu perlu disyukuri.
Namun, keprihatinan itu muncul ketika pergerakan dampak perkembangan IPTEK memang tidak segaris lurus dengan penciptaan kesejahteraan masyarakat dalam kerangka kebijakan IPTEK secara nasional.
Hambatan perkembangan IPTEK di negara Indonesia ini disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain :
1.   Kesadaran informasi masyarakat yang masih belum maksimal
2.   Sikap terhadap teknologi belum menunjang
3.   Penggunaan teknologi informasi belum merata, apalagi mengakar dalam kehidupan masyarakat
4.   Penerapan budaya informasi belum didorong oleh pelembagaan atau kebijakan nasional.
5.   Kapasitas inovasi nasional yang masih rendah
6.   Kolaborasi antara universitas, litbang, dan industri yang masih perlu dibangun
7.   Penggunaan paten sebagai alat perlindungan hak cipta penemu dan sekaligus alat untuk diseminasi teknologi yang perlu dibangun lebih baik
8.   Kendala lain yang penting adalah dukungan pemerintah dalam bentuk pembelian teknologi canggih hasil litbang dalam negeri (government procurement of advanced technology product) yang masih rendah.
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya teknologi komunikasi dan informasi, berlangsung amat cepat dan harus bisa diantisipasi. Kemajuan IPTEK yang amat spektakuler, memaksa semua pihak untuk mampu menguasai dan mengembangkannya. Tanpa kemampuan menguasai dan mengembangkan IPTEK, bangsa Indonesia bukan saja akan ketinggalan dari bangsa-bangsa lain di dunia, tetapi juga bisa menjadi objek eksploitasi secara teknologis oleh bangsa lain. Selain perdagangan, IPTEK merupakan kekuatan utama yang mampu menggerakkan globalisasi. Kemajuan iptek merupakan salah satu indikator dan parameter tinggi-rendahnya peradaban sebuah bangsa.
Selain itu, ada beberapa hal yang perlu dilakukan untuk meningkatkan kemajuan IPTEK di Indonesia, yaitu :
1.    Menciptakan kebijakan-kebijakan IPTEK yang segaris lurus dengan penciptaan kesejahteraan masyarakat.
2.    Keterlibatan pihak swasta khususnya anggaran-anggaran penelitian dan pengembangan.
3.    Merangsang peneliti untuk lebih giat dan aktif melakukan penelitian dan pengembangan IPTEK.
4.    Pemerintah memberikan dukungan dalam bentuk pembelian teknologi canggih hasil litbang dalam negeri (government procurement of advanced technology product) yang masih rendah.
Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi berpengaruh  terhadap seluruh aspek/bidang kehidupan manusia, diantaranya :
1.    Pengaruh IPTEK dalam bidang Pendidikan
Perkembangan IPTEK memiliki beberapa dampak positif dalam bidang Pendidikan, antara lain :
a.    Munculnya media massa, khususnya media elektronik sebagai sumber ilmu dan pusat pendidikan sehingga guru bukannya satu-satunya sumber ilmu pengetahuan.
b.   Munculnya metode-metode pembelajaran yang baru, yang memudahkan siswa dan guru dalam proses pembelajaran. Dengan kemajuan teknologi terciptalah metode-metode baru yang membuat siswa mampu memahami materi-materi yang abstrak, karena materi tersebut dengan bantuan teknologi bisa dibuat konkret.
c.    Sistem pembelajaran tidak harus melalui tatap muka. Dengan kemajuan teknologi proses pembelajaran tidak harus mempertemukan siswa dengan guru, tetapi bisa juga menggunakan jasa pos internet dan lain-lain. Hal ini berkaitan dengan efisiensi waktu pembelajaran.
Selain memiliki dampak positif, perkembangan IPTEK juga memiliki beberapa dampak negatif dalam bidang Pendidikan, antara lain :
a.    Kerahasiaan alat tes semakin terancam. Dalam hal ini Program tes inteligensi seperti tes Raven, Differential Aptitudes. Test dapat diakses melalui compact disk. Implikasi dari permasalahan ini adalah tes psikologi yang ada akan mudah sekali bocor, dan pengembangan tes psikologi harus berpacu dengan kecepatan pembocoran melalui internet tersebut
b.   Penyalahgunaan pengetahuan bagi orang-orang tertentu untuk melakukan tindak kriminal. Kita tahu bahwa kemajuan dalam bidang pendidikan juga mencetak generasi yang berpengetahuan tinggi tetapi mempunyai moral yang rendah. Contonya dengan ilmu komputer yang tingi maka orang akan berusaha menerobos sistem perbankan dan lain-lain.

2.   Pengaruh IPTEK dalam bidang Informasi dan Komunikasi
Perkembangan IPTEK memiliki beberapa dampak positif dalam bidang Informasi dan Komunikasi, antara lain :
a.    Kita akan lebih cepat mendapatkan informasi-informasi yang akurat dan terbaru seluruh dunia melalui internet.
b.   Kita dapat berkomunikasi dengan teman, maupun keluarga yang sangat jauh hanya dengan melalui handphone.
c.    Kita mendapatkan layanan bank dengan sangat mudah.
Selain memiliki dampak positif, perkembangan IPTEK juga memiliki beberapa dampak negatif dalam bidang Informasi dan Komunikasi, antara lain :
a.    Pemanfaatan jasa komunikasi oleh jaringan teroris
b.   Penggunaan informasi tertentu dan situs tertentu yang terdapat di internet yang bisa disalahgunakan pihak tertentu untuk tujuan tertentu
c.    Kerahasiaan alat tes semakin terancam. Melalui internet kita dapat memperoleh informasi tentang tes psikologi dan bahkan dapat memperoleh layanan tes psikologi secara langsung dari internet.
d.   Kecemasan teknologi, contohnya kerusakan komputer karena terserang virus, kehilangan berbagai file penting dalam computer, dan juga rusaknya jaringan internet karena tersambar petir. Hal inilah beberapa contoh kecemasan yang terjadi karena teknologi.
3.    Pengaruh IPTEK dalam bidang Ekonomi dan Industri
Perkembangan IPTEK memiliki beberapa dampak positif dalam bidang Ekonomi dan Industri, antara lain :
a.    Pertumbuhan ekonomi yang semakin tinggi
b.   Terjadinya industrialisasi
c.    Produktifitas dunia industri semakin meningkat.
Kemajuan teknologi akan meningkatkan kemampuan produktivitas dunia industri baik dari aspek teknologi industri maupun pada aspek jenis produksi. Investasi dan reinvestasi yang berlangsung secara besar-besaran yang akan semakin meningkatkan produktivitas dunia ekonomi. Di masa depan, dampak perkembangan teknologi di dunia industri akan semakin penting. Tanda-tanda telah menunjukkan bahwa akan segera muncul teknologi bisnis yang memungkinkan konsumen secara individual melakukan kontak langsung dengan pabrik sehingga pelayanan dapat dilaksanakan secara langsung dan selera individu dapat dipenuhi, serta yang lebih penting konsumen tidak perlu pergi ke took (penjualan secara Online).
Selain memiliki dampak positif, perkembangan IPTEK juga memiliki beberapa dampak negatif dalam bidang Ekonomi dan Industri, antara lain :
a.    Terjadinya pengangguran bagi tenaga kerja yang tidak mempunyai kualifikasi yang sesuai dengan yang dibutuhkan
b.   Sifat konsumtif manusia. Hal ini akan melahirkan generasi yang secara moral mengalami kemerosotan, yaitu berperilaku konsumtif, boros dan memiliki jalan pintas yang bermental “instant”.

4.    Pengaruh IPTEK dalam bidang Sosial Budaya
Perkembangan IPTEK memiliki beberapa dampak positif dalam bidang Sosial Budaya, antara lain :
a.    Adanya emansipasi wanita adalah Setiap wanita berhak menentukan hidupnya dalam berkarir. Dalam hal ini ditunjukkan banyaknya wanita-wanita yang memiliki karir, misalnya sebagai anggota DPR, Gubernur, Guru, Dokter, dll.
b.   Meningkatnya rasa percaya diri adalah Kemajuan ekonomi di negara-negara Asia melahirkan fenomena yang menarik. Perkembangan dan kemajuan ekonomi telah meningkatkan rasa percaya diri dan ketahanan diri sebagai suatu bangsa akan semakin kokoh. Bangsa-bangsa Barat tidak lagi dapat melecehkan bangsa-bangsa Asia.
c.    Tekanan artinya Kompetisi yang tajam di berbagai aspek kehidupan sebagai konsekuensi globalisasi, akan melahirkan generasi yang disiplin, tekun dan pekerja keras.
Selain memiliki dampak positif, perkembangan IPTEK juga memiliki beberapa dampak negatif dalam bidang Sosial Budaya, antara lain :
a.    Kemerosotan moral di kalangan warga masyarakat, khususnya di kalangan remaja dan pelajar.Kemajuan kehidupan ekonomi yang terlalu menekankan pada upaya pemenuhan berbagai keinginan material, telah menyebabkan sebagian warga masyarakat menjadi “kaya dalam materi tetapi miskin dalam rohani”.
b.   Menurunnya rasa kebersamaan dan persatuan dalam setiap manusia.Kenakalan dan tindak menyimpang di kalangan remaja semakin meningkat, serta semakin lemahnya kewibawaan tradisi-tradisi yang ada di masyarakat, seperti gotong royong dan tolong-menolong telah melemahkan kekuatan-kekuatan sentripetal yang berperan penting dalam menciptakan kesatuan sosial.
c.    Pola interaksi antarmanusia yang berubah.Kehadiran komputer pada kebanyakan rumah tangga golongan menengah ke atas telah merubah pola interaksi keluarga. Komputer yang disambungkan dengan telefon telah membuka peluang bagi siapa saja untuk berhubungan dengan dunia luar. Program internet relay chatting (IRC), internet, dan e-mail telah membuat orang asyik dengan kehidupannya sendiri. Selain itu, tersedianya berbagai warung internet (warnet) telah memberi peluang kepada banyak orang yang tidak memiliki komputer dan saluran internet sendiri untuk berkomunikasi dengan orang lain melalui internet. Kini semakin banyak orang yang menghabiskan waktunya sendirian dengan komputer. Melalui program internet relay chatting (IRC) anak-anak bisa asyik berkomunikasi dengan teman dan orang asing kapan saja.

5.    Pengaruh IPTEK dalam bidang Kesehatan
Perkembangan IPTEK memiliki beberapa dampak positif dalam bidang Kesehatan, antara lain :
a.    Ditemukannya mikroskop, sinar-X, antibiotik, obat-obat bius, transplantasi vaksinasi bidang kedokteran dan pengobatan dalam rangka peningkatan kesehatan masyarakat.
b.   Ditemukannya alat-alat pengganti organ tubuh manusia yang telah rusak. Misalnya mata (baik mata buatan maupun donor mata), ginjal dan jantung.
c.    Ditemukannya keahlian dalam bidang operasi plastik, sehingga hidung yang pesek dapat menjadi mancung, dan lain-lain.
d.   Ditemukannya tata menu makan setiap hari. Dengan diketemukannya cara ini, sebagian besar masyarakat telah mengatur menu makan dengan zatvitamin sehingga dapat memperlambat keausan setiap organ tubuh manusia dengan begitu akan memberi kesempatan untuk lebih lama.
e.    Ditemukannya peralatan untuk mengolah sampah dan limbah sehingga sampah dan limbah tidak lagi mengganggu kelangsungan hidup manusia.
Selain memiliki dampak positif, perkembangan IPTEK juga memiliki beberapa dampak negatif dalam bidang Kesehatan, antara lain :
a.    Radiasi.Sejumlah penelitian yang dilakuan menunjukkan radiasi telepon genggam berakibat buruk terhadap tubuh manusia. Misalnya meningkatkan risiko terkena tumor telinga dan kanker otak, berpengaruh buruk pada jaringan otak, merusak dan mengurangi jumlah sperma hingga 30 persen, mengakibatkan meningioma, neurinoma akustik, acoustic melanoma, dan kanker kelenjar ludah.
b.   Gangguan Reproduksi.Seperti sebuah mitos, tetapi ada sedikit data yang menyebutkan bahwa handphone dapat memberikan efek pada kesuburan pria. Faktanya, sebuah penelitian yang dipublikasikan jurnal medis, Fertility & Serility, menguji penggunaan handphone oleh 361 pria pada sebuah klinik kesuburan. Hasilnya menunjukkan bahwa semakin sering seorang pria menggunakan handphone-nya, semakin rendah jumlah, kualitas dan ketahanan sperma mereka.
Pada bulan Oktober, dilaporkan sebuah penelitian yang dilakukan pada hewan menemukan bahwa tikus yang diberi emisi handphone 6 jam perhari selama 18 minggu memiliki kecenderungan yang lebih besar mengalami kematian sperma dibandingkan dengan tikus yang tidak diberi perlakuan. Peneliti tersebut mengatakan dari hasil tersebut bisa diyakini membawa handphone dekat dengan alat reproduksi dapat memberi efek negatif pada kesuburan.
c.    Tumor Mulut.Penggunaan ponsel dalam waktu lama dan rutin akan meningkatkan resiko tumor sekitar 50 persen dibanding mereka yang sama sekali tak menggunakan ponsel.
Studi baru yang dilakukan ilmuwan Israel yang hasil penelitiannya dimuat di American Journal of Epidemiology menyatakan bahwa setidaknya 402 orang mengalami tumor mulut dalam kondisi sedang, sementara 56 lainnya masuk kategori kanker ganas. Penelitian ini melibatkan 1.266 pengguna ponsel. Mereka yang menggunakan ponsel lebih dari normal, atau menggunakan dalam waktu lama dan berkelanjutan (continue) beresiko mengembangkan tumor pada parotid gland (kelenjar liur), yang terletak di mulut dengan posisi dekat telinga.


D.  Cara Menyikapi Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi ( IPTEK )
Kemajuan teknologi informasi telah banyak membawa dampak positif dan negatif dalam kehidupan kita. Oleh sebab itu, kita perlu mengetahui cara yang tepat dalam menyikapi kemajuan teknologi informasi tersebut untuk menghindarkan pengaruh dari hal-hal yang negatif yang turut dibawa oleh kemajuan teknologi informasi.
Sikap yang sebaiknya kita tunjukkan/lakukan terhadap kemajuan teknologi informasi ialah mengetahui dan menyesuaikan kebutuhan kita akan informasi yang ingin kita dapatkan melalui teknologi informasi, mengetahui sejauh mana privasi yang kita miliki dan menghargai privasi milik orang lain, menggunakan manfaat teknologi informasi secara bijak dengan tidak menyalahi aturan hukum yang berlaku dan hukum agama kita, merubah cara pandang kita supaya peduli akan kemajuan teknologi informasi dan dampak yang ditimbulkannya. Dengan demikian dampak negatif dari kemajuan teknologi informasi akan dapat ditekan secara maksimal.
Akan tetapi sangat sulit bagi para remaja ataupun anak-anak untuk bersikap seperti itu, maka untuk mempersiapkan sumber daya manusia yang handal dalam memasuki era globalisasi (kemajuan IPTEK) diperlukan pendidikan yang tepat. Salah satu komponen pendidikan yang perlu dikembangkan adalah kurikulum yang berbasis pendidikan teknologi di jenjang pendidikan dasar.
Bahan kajian ini merupakan materi pembelajaran yang mengacu pada bidang-bidang ilmu pengetahuan dan teknologi di mana peserta didik diberi kesempatan untuk membahas masalah teknologi dan kemasyarakatan, tata cara menggunakan dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta memahami teknologi dan lingkungan.
Untuk melengkapi kecerdasan IPTEK para pelajar, diperlukan pula penyelarasan pengajaran IPTEK dengan pengajaran IMTAQ sehingga terbentuklah manusia-manusia cerdas dan bermoral yang dapat menghasilkan berbagai teknologi yang bermanfaat bagi umat manusia.

BAB III
PENUTUP

A.  Kesimpulan
















B.  Saran
Kami selaku penulis mengharapakan kritik dan saran apabila terdapat kesalahan kata dalam penulisan makalah ini. Kritik dan saran yang membangun akan menjadikan kami lebih baik ke depannya dalam penulisan makalah.harapan kami dengan ditulisnya makalah ini bisa berguna bagi kita semua untuk menambah ilmu pengetahuan terutama dibidang sejarah dan perspektif global khususnya dalam masalah globalisasi didalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi.kurang dan lebihnya tentang makalah ini kami selaku penulis meminta maaf yang sebesar besarnya.
DAFTAR PUSTAKA

Hidayati, dkk, 2008, ”Bahan Ajar Pengembangan Pendidikan IPS SD 3 SKS”, Jakarta : Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional.
“Dampak Positif Perkembangan Teknologi Terhadap Kesehatan”, 10 Oktober 2011, http://sikomputerkesehatan.wordpress.com/2011/10/10/dampak-positif-perkembangan-teknologi-terhadap-kesehatan/(diakses pada tanggal 03 Maret 2013 pukul 12.00 WIB).
“Kendala Perkembangan Teknologi”, 21 November 2010, http://boncozmaunyabeginibegitu.blogspot.com/2010/11/kendala-perkembangan-teknologi.html, (diakses pada tanggal 03 Maret 2013 pukul 12.00 WIB).
Aji, Mustiko, “Dampak IPTEK Bagi Mayarakat Indonesia”, 12 Maret 2012, http://mustiko-aji-d.blog.ugm.ac.id/2012/03/12/dampak-iptek-bagi-masyarakat-indonesia/, (diakses pada tanggal 01 Maret 2013 pukul 08.30 WIB).
Bagus, I Gusti Nyoman, “Ilmu Budaya Dasar“, 05 Juni 2012, http://gustinyoman65.blogspot.com/2012/06/pengaruh-iptek-pada-kehidupan-manusia.html, (diakses pada tanggal 01 Maret 2013 pukul 08.30 WIB).
Enjelnjel, “Pengertian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi”, 23 September, http://enjelnjel.blogspot.com/2011/09/pengertian-ilmu-pengetahuan-dan.html, (diakses pada tanggal 02 Maret 2013 pukul 21.00 WIB).

Riyadi, Slamet, “Problem Kemajuan IPTEK”, 12 Juli 2010, http://riyadi.staff.umy.ac.id/2010/07/12/problem-kemajuan-iptek-india-v-s-indonesia-memprihatinkan/, (diakses pada tanggal 03 Maret 2013 pukul 12.00 WIB).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar